Light Red Pointer

Repeat... Sleep, Eat, Love, Peace, Code, Pray Until... Die.

Friday 8 January 2016

Zedd - Lost At Sea




small rss seocips Lost At Sea
Welcome To Music !!!






small rss seocips Love To Music
Welcome To Music !!!

Friday 1 January 2016

Naik Lift [Cerpen]

Liburan merupakan sarana untuk berkumpul, bersantai dan mempererat tali persadauraan dengan keluarga tercinta. Suasana malam minggu di Kota Bandung yang ramai dengan gemerlap lampu-lampu di sepanjang jalan mengiringi perjalanan keluarga tersebut ke suatu tempat penginapan. Mereka memilih hotel Grand Royal Panghegar sebagai tempat penginapan.  Dengan kondisi lelah dan perut yang keroncongan, sampailah mereka di tempat tujuan dan tidak lupa makan malam terlebih dahulu sebelum beristirahat.

Setelah makan malam selesai, aku, Fitri, bersama saudara-saudaraku bergegas ke kamar untuk merapihkan baju-baju. Kamarku terletak di lantai 8 hotel tersebut. Tetapi, setibanya di kamar, handphoneku berdering.  Kulihat terlebih dahulu telepon itu dari siapa dan ternyata itu telepon dari Bude Yayu, budeku yang berasal dari Sragen. “Halo, ada apa bude?”, ucap Fitri. “Ndok, bude masih di lantai 1 ini. Tolong jemput bude ndok.”,  jawab Bude Yayu dengan logat jawanya. “Loh kenapa bude, langsung saja naik ke lantai 8. Liftnya ada di dekat tempat makan kita tadi.”, balas Fitri. “Aduh ndok, bude takut naik lift sendiri. Takut terjadi apa-apa nanti kalau hanya sendiri di dalam lift. Jemput bude ya ndok? Tolong,” pinta Bude Yayu. “Yasudah, tunggu di dekat lift ya bude. Aku turun ke bawah.”, jawab Fitri. 

Kurang dari 5 menit, aku sampai di lantai 1 dan menemui Bude Yayu. Saat di dalam lift menuju lantai 8, aku mengutarakan rasa heranku, “Fitri heran sama Bude”, ucap Fitri. “Heran opo sih ndok?”, jawab Bude Yayu. “Seingatku dulu, Bude itu berani melakukan apapun sendiri tanpa meminta bantuan orang lain.” Balas Fitri. Sambil berbisik dan sedikit menahan tawa, Bude menjawab pertanyaanku. “ Jujur saja ndok, Bude tidak tahu Cara menggunakan lift.". Sontak aku terkuejut dan tertawa mendengar jawaban Dari Bude Yayu :D

Paperless Concept




Banyaknya pemakaian kertas sangat mudah dikaitkan dengan aktivitas kantor. Sebagai contoh, kebanyakan dari para pekerja kantoran seperti kita telah terbiasa langsung membuang kertas yang salah cetak atau salah print, meski masih menyisakan satu sisi lain yang kosong. Jika kita sedikit mau berhemat, sisi lain kertas tersebut masih bisa kita gunakan untuk menyusun konsep kerja, maupun mencoba mencetak beberapa naskah agar memperoleh hasil cetakan yang maksimal. Selain itu, pada praktek yang sering terjadi, ada banyak dokumen yang dicetak atau diprint, tetapi pada kenyataanya dokumen tersebut tidaklah begitu penting untuk dicetak.

Saat ini ada begitu banyak kampanye tentang go green, salah satunya mengenai penghematan kertas di lingkungan kantor. Salah satu yang gencar disuarakan adalah mengenai konsep paperless office. Konsep ini berkaitan dengan tahap mereduksi penggunaan kertas dalam proses administrasi perkantoran.

Dengan Adanya Paperless, tidak lagi memerlukan kertas yang banyak baik itu untuk surat, memo, schedule kerja, ataupun catatan kecil.

Paperless merupakan suatu sistem yang diciptakan untuk menglelola sistem administrasi. Ide paperless office

Laboratorium Teknik Informatika


Hallo... Saya Fitri Ayu Anggraini. Tulisan ini berisi ulasan mengenai salah satu laboratorium yang ada di lingkungan Universitas Gunadarma, yaitu Laboratorium Teknik Informatika atau yang lebih dikenal dengan Lab TI. Lab TI merupakan laboratorium program studi Teknik Informatika Universitas Gunadarma. Laboratorium ini mendukung proses pembelajaran dalam mempersiapkan bekal pengetahuan dan aplikasinya bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa Teknik Informatika.

English Structure & Pseudocode



*   ALGORITMA
Algoritma adalah pola pikir yang terstruktur yang berisi tahap-tahap atau langkah-langkah penyelesaian suatu masalah; merupakan satu set proses yang diaktifkan menurut langkah demi langkah dengan jelas bagi penyelesaian bagi suatu masalah; dapat disajikan dengan menggunakan dua teknik, yaitu teknik penulisan dan teknik penggambaran.
Penyajian Algoritma dalam bentuk tulisan biasanya menggunakan metode Stuctured English dan Psedoucode, sedangkan penyajian algoritma dengan teknik gambar biasanya menggunakan metode structure chart, heiracy plus input-proses-output, flowchart dan Narsi Schneiderman chart.

*   STRUCTURED ENGLISH DAN PSEUDOCODE
Stuctured English merupakan alat yang cukup efisien untuk menggambarkan suatu algoritma. Basis dari stuctured english adalah bahasa Inggris, tetapi juga dapat menggunakan bahasa Indonesia. Oleh karena bahasa manusia yang digunakan sebagai dasar penggambaran algoritma, maka stuctured english lebih tepat untuk menggambarkan suatu algoritma yang akan dikomunikasinan kepada pemakai sistem.
Psedoucode berarti kode yang mirip dengan pemrograman sebenarnya. Psedoucode berasal dari kata Psedou yang berarti imitasi, mirip atau menyerupai dengan kode bahasa pemrograman.
Psedoucode ditulis berbasiskan bahasa pemrograman yang akan digunakan, misalnya Basic, Pascal, C++

© Fiyu Ang , AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena